Walau ku tahu ku hanya sebagai rumout liar bagi mereka, n ku bisa merasakan apa yang selama ini rumput liar dijalan rasakan. Sayangnya semua orang tidak mau merasakannya pahitnya hidup sebagai rumput liar... Dibuang tak dianggap, di acuhkan, ga ada gunanya?
Cobalah rasain bagaimana rasanya jadi rumput yang dimana-mana selalu di injak-injak tanpa permisi.
Cobalah resapi cobalah dalami sebaik apa rumput itu?
ia RELA MATI demi KEINDAHAN
ia RELA MATI demi KELANGSUNGAN HIDUP MAKHLUK YANG LAIN
"RUMPUT LIAR RELA MENGORBANKAN DIRINYA DEMI KEBAHAGIAAN MAKHLUK LAIN"
Ia hidup hanya dimana tempat tidak dipakai, tempat kosong tak berpenghuni. Rumput liar hidup dijalan walau pun harus menerima pahitnya hidup, selalu di injak-injak makhluk lain ga pernah dihargai oleh orang lain, tapi apakah kalian tahu kalau si RumputLiar selalu TEGAR merasakan semua itu? n selalu berusaha hidup walaupun tahu hidupnya akan terus seperti itu.
disini saya hanya akan menyampaikan beberapa ilmu n pilihan hidup dari cara si Rumput Liar:
- Ia Rela mengorbankan dirinya sendiri demi makhluk lain walaupun ia hidup tanpa dihargai n teramat sangat menderita.
ia rela dirinya dikorbankan demi kelangsungan hidup makhluk lain; kambing,kerbau,sapi, n mkhluk lainnya yang memakan rumput sebagai makanan kesehariannya.
- Ia TETAP TEGAR dan berusaha untuk HIDUP walau derita selalu menderanya
Walau selalu didera sakit dan derita kehidupan. Walau tak di anggap, tak di terima oleh orang lain, janganlah putus asa. Tetaplah tegar n tumbuh!!!!!!!!!
Buktikan walau tak dihargai tapi mampu memberikan kebahagiaan kepada yang lain meski nyawa yang harus di korbankan dan itu demi kebahagiaan orang lain.
"Alloh tidak pernah tidur,n Alloh pasti tahu hamba-Nya yang sedang menderita n selalu tabah dengan semua itu"
> * gio aryeswarajay * <
Tidak ada komentar:
Posting Komentar